Inilah Tanda Pendarahan Yang Harus Diwaspada Ibu Hamil

Inilah Tanda Pendarahan Yang Harus Diwaspada Ibu Hamil - Halo Bunda, jangan terlau panik jika saat hamil tiba-tiba keluar darah dari vagina. Pendarahan semacam ini memang hal bisa saja terjadi pada trimester awal kehamilan Bunda. Meskipun terjadi pendarahan, hal ini bukan menjadi sebuah tanda masalah dari kehamilan Bunda. Sedangkan perdarahan pada vagina yang terjadi pada trimester kedua dan ketiga inilah yang bisa menjadi pertanda adanya kemungkinan komplikasi.

"Beberapa bercak darah adalah suatu hal yang normal, akan tetapi perdarahan berat bisa menjadi tanda keguguran atau kehamilan ektopik," ujar Natali Azis, MD, maternal-fetal medicine specialist di Lucile Packard Children Hospital.

Dituturkan Natali bahwasanya ibu hamil harus perlu diwaspadai pendarahan, jika saat pendarahan disertai kram parah mirip gejala menstruasi. Nah kejadian semacam ini bisa menjadi tanda keguguran yang mengancam bagi ibu hamil.

Gabungan nyeri perut yang tajam dan rendah, bisa menjadi tanda kehamilan ektopik, yakni komplikasi serius yang terjadi ketika telur yang dibuahi ditanamkan di luar rahim, seperti dikutip dari WebMD.

Melansir dari American Pregnancy, ketika Bunda mengalami perdarahan pada saat hamil, Bunda disarankan untuk memakai pembalut atau panty liner. Hal ini supaya memudahkan pemantauan seberapa banyak perdarahan terjadi dan jenis perdarahan yang dialami.

Hal yang harus digaris bawahi, pada fase awal kehamilan, perdarahan bisa menjadi pertanda keguguran tetapi tidak berarti keguguran sudah dekat. Tanda-tanda keguguran biasanya jika perdarahan disertai nyeri kram yang dirasakan pada bagian perut bawah. Pada kebanyak kasus, keguguran tidak dapat dicegah.

Sementara pada kehamilan ektopik yaitu masa kehamilan yang terjadi di luar rahim, terkadang bisa membuat ibu hamil mengalami perdarahan. Biasanya kondisi ini akan disertai gejala nyeri kram di perut bawah, nah nyeri tajam di daerah perut, kadar hCG rendah, dan perdarahan pada vagina.

Jika Bunda mengalami hal tersebut, segera hubungi dokter untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut ya, Bunda. Dokter kemungkinan akan melakukan USG, pemeriksaan, dan beberapa pemeriksaan darah berdasarkan gejala yang Bunda alami.

Bunda, meskipun sebagian besar perdarahan ringan mungkin bukan masalah serius, akan tetapi Bunda sesekali jangan pernah mengabaikannya ya, Bunda. Apalagi, jika disertai dengan kram, perdarahan berat, atau sakit perut.